Trianto Ibnu Badar at-Taubany

BAGAIMANA MENULIS ITU? Menulis merupakan pekerjaan yang begitu berat, bahkan dapat membuat orang stress, frustasi, dan kolaps. Bagaimana tidak banyak d...

Selengkapnya
Navigasi Web

Biografi


BAGAIMANA MENULIS ITU?

Menulis merupakan pekerjaan yang begitu berat, bahkan dapat membuat orang stress, frustasi, dan kolaps. Bagaimana tidak banyak dari kita yang stress berat saat mengerjakan tugas akhir baik skripsi, tesis, maupun disertasi. Dan itu adalah benar adanya. Tetapi itu semua saat kita belum menjadikan menulis sebagai kebiasaan [habit] apalagi budaya [culture]. Bagi kita yang sudah membudayakan diri 'menulis' sebagai habit maupun budaya, maka semua itu tidak menjadi hal yang begitu menyesakkan.

Memang menulis skripsi, tesis, dan disertasi tidaklah semudah menulis tulisan lainnya. Mengapa? Karena menulis hal tersebut sebenarnya bukanlah kemauan kita tetapi ada 'orang lain' yang menghendaki yaitu pembimbing/promotor. Dalam hal demikian tentunya terkadang apa yang kita kehendaki tidak serta merta sesuai dengan apa yang ada dibenak pembimbing/promotor. Dsinlilah permasalahannya.

Meski demikian secara umum proses menulis adalah sama. Ada alur-alur yang harus kita lalui, meskipun terkadang ada yang terlompati, khususnya bagi kita yang

MENULIS DENGAN HATI ...

semua akan mengalir bagai semilir sang bayu

berontak bagai samodra berombak

menukik bagai sriti berpekik

Tajam laksa jeram

Berburu bercampur aroma nafsu

Nafsu tuk membangkitkan birahi ...

Birahi bermunajat pada Illahi Rabbi

Melalui karya-karya sejati

Itulah menulis yang tidak akan terelakkan tatkali sapuan tangan ini menari-nari.

Maka dari itu proses menulis menurut Bagong adalah ibarat belajar naik sepeda harus siap jatih bangun, siap babak belur ... untuk akhirnya kita akan merasakan bagaimana nyamannya naik sepeda.

Dan ada saat Anda menulis [mengetik] usahakan jangan ada orang diseblah Anda, karena jika demikian maka setiap huruf dan kata akan mereka koreksi dan tulisan itu tidak akan segera jadi karena selalu mereka koreksi.

Banyaklah membaca ... membaca dalam hal ini tidak sekedar apa yang tertulis dalam buku dan kitab, tetapi juga membaca apa yang terpampang dalam alam, apa yang diceritakan teman, dan apa yang Anda dapatkan ketika bermimpi ...semua merupakan sumber tulisan yang tiada terkira jumlahnya. Dan terakhir bacalah bismillah saat ini saya akan menulis ... Wallahu'alam bishawab

search

New Post